Ah.. Indahnya Mimpi Itu !!

Hai kawan...
Hidup adalah sebuah kesempatan, kesempatan yang datangnya hanya sekali dalam seumur-umur. Umur manusia, kalo melihat umur nabi dan hulafa ar-Rasyidun hanya sampai 63, syukur-syukur kalo lebih. Ada sebuah pepatah yang berbunyi “hidup adalah perbuatan”. Pepatah itu menunjukkan pada kita untuk selalu berbuat, bukan sekedar berbuat tetapi berbuat sesuatu yang buahnya akan mengacu pada “kenapa kita diciptakan didunia ini”. Lalu, kenapa kita diciptakan ?? apa kita diciptakan hanya untuk bermain ? atau hanya untuk makan ? bersenang-senang ?, tentu tidak, kita diciptakan hanya untuk hidup, hidup yang selalu beribadah kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa. Karena itu kawan... bagaimana sekiranya dalam umur kita -yang hanya berjumlah 63 itu- bisa berbuat sesuatu yang berguna bagi orang banyak, yang orang banyak itu juga akan berbuat yang sama seperti kita sebagai implementasi dari “kenapa kita diciptakan”.
Hai kawan....
Ada sebuah lagu dari band kotak yang liriknya kurang lebih begini “dibalik sebuah mimpi/ada sebuah harapan/ada sebauh kisah yang tersimpan/berjuang untuk hidup/berjuang untuk jiwa/berjuang untuk sahabat sejati...”. saya disini bukan untuk menghibur atau hanya sekedar “usil bernyanyi”, saya hanya mencoba untuk mau mengambil hikmah dari segala sesuatu, entah itu baik atau buruk. Coba renungi lirik lagu tersebut, mungkin kita akan menemukan sebuah jawaban dari teka-teki “kenapa kita diciptakan”. Kalau lirik tersebut diartikan secara “lurus-lurusan”, kurang lebih akan mengandung arti seperti ini “hidup harus ada mimpi, tapi mimpi bukan sekedar mimpi kosong, melainkan mimpi yang mengandung harapan, yang dengan harapan itulah kita dapat memperoleh sesuatu yang telah kita janjikan kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa. Ya... kita memang butuh harapan yang membuat kita hidup, tapi kita tidak boleh hanya hidup dengan berharap saja, harus ada perbuatan yang menjaga harapan-harapan kita agar harapan tersebut akan hidup selama kita hidup pula....”. So.... rumus kehidupan adalah : Mimpi---- Harapan---- Perbuatan.
Hai kawan...
Mungkin diantara kalian, atau seluruh dari kalian akan berkata “hah... dasar tukang ngomel !!, bisanya Cuma ngomel, ngomel dan ngomel aja...”. yuuuukszz’ betul perkataan kalian... memang saya adalah tukang ngomel atau bisa dibilang “bermulut besar” yang lahir dari orang yang juga tukang ngomel yang orang tersebut juga lahir dari orang yang suka ngomel... tapi walau demikian adanya, saya, ayah saya, ayahnya ayah saya, serta ayahnya ayahnya lagi insyaallah akan selalu mengomel tentang sebuah kebenaran, yang dengan kebenaran itu keluarga saya, kalian, serta seluruh muslimin bisa melalui berbagai rintangan yang membentang hingga kita semua akan bertemu dengan Allah Tuhan Yang Maha Esa. Amin Ya Rabbal Alamin...
Kawan.....
Disana ada surga....
Apakah kalian melihatnya ??
Ah... walau kalian melihatnya mungkin kalian tidak akan percaya....
Karna kalian tidak pernah pernah mau percaya pada adanya surga....
Kawan....
Awas... Hati-hati...
Disana ada neraka.....
Ah... Walau kalian tahu, kalian tetap masuk dengan suka rela.....
Karna kalian suka pada nya...
Kawan....
Bermimpilah....
Terus bermimpi jangan sampai kau tak punya mimpi.....
Mimpi untuk Ayah....
Mimpi untuk Ibu.....
Mimpi untuk keluarga...
Mimpi untuk teman....
Mimpi untuk musuh..
Mimpi untuk pemimpin..
Mimpi untuk bawahan...
Mimpi untuk semuanya......

Bermimpilah....
Bermimpilah dengan harapan....

Jember, 08 Ramadhan 1431 H
18 Agustus 2010

Posted in: